Jumat, 29 Juli 2022

Perenungan 30 Juli 2022 , Hari raya 1 Hijriah 1444

 


BAHAGIA

Jika kekayaan bisa  membuat orang bahagia
tentunya Adof Mercle orang terkaya  dari Jerman  tidak akan menabrakkan badannya ke kereta api.

Jika ketenaran bisa membuat orang bahagia.
Tentunya Michael Jackson  penyanyi terkenal itu tidak akan minum obat tidur hingga overdosis

Jika kekuasaan bisa membuat orang bahagia
Tentunya G. Vargas presiden brazil tidak akan menembak jantungnya sendiri

Jika kecantikan bisa membuat orang bahagia,
Tentunya Marlyn Monro artis cantik dari USA tidak akan minum alkohol dan obat depresi hingga overdosis

Jika kesehatan  bisa membuat orang bahagia,
tentunya Thierry Costa dokter terkenal dari perancis tidak akan bunuh diri akibat sebuah acara televisi.

Ternyata bahagia atau tidaknya seseorang
bukan ditentukan oleh seberapa kayanya, tenarnya, cantiknya, kuasanya, sehatnya ataupun sesukses apapun hidupnya,


Tapi juga  yang membuat seseorang itu bahagia adalah dirinya sendiri
mampukah ia mensyukuri semua yang sudah dimiliki  dalam segala hal?

Andaikan kebahagiaan bisa dibeli  dengan uang pasti orang-orang kaya akan membeli kebahagiaan  dan kita akan sulit mendapatkannya karena sudah diborong oleh mereka.
kalau kebahagiaan itu ada di suatu tempat pasti dibelahan lain bumi ini akan kosong
karena semua orang akan kesana berkumpul dimana tempat kebahagiaan itu berada.
Untunglah kebahagiaan itu di dalam hati masing-masing setiap manusia,
jadi kita  tidak perlu membeli atau  pergi mencarinya.

Yang kita butuhkan adalah hati yang bersih dan iklas  serta pikiran yang jernih
maka kita bisa menciptakan rasa  bahagia itu kapanpun, dimanapun dan dengan kondisi apapun.

KABAHAGIAAAN ITU HANYA DIMILIKI OLEH ORANG-ORANG YANG PANDAI BERSYUKUR.

 

 Sumber, WA Group, Anonim

  • Bersyukur …
  • Berterimakasihlah  kepada yang memberi  segala  kehidupan…

 

 


Minggu, 24 Juli 2022

WARTA SMANDU

 

MPLS SMA Negeri 2 Waingapu

 

www.sma2waingapu.sch.id. SMA Negeri 2 Waingapu  melaksanakan MPLS  dengan tatap muka, 2 tahun sebelumnya dengan daring  karena  adanya Pandemi.  MPLS adalah Masa Pengenalan lingkungan sekolah  yang wajib diikuti oleh  seluruh peserta didik baru.

MPLS SMA  Negeri 2 Waingapu dilaksanakan  Dari hari Senin, 18 – 20 Juli 2022.  Sebagai  lokasi tempat pelaksanaan  di Aula SMA.

Para peserta didik  Baru smandu yang berjumlah  372 terlihat antusias mengikuti MPLS. Sebagai Narasumber  Materi  adalah 1). Arti dan makna Wawasan Wiyata Mandala oleh  Bapak Drs Yustinus N. Beku 2). Pengenalan Kurikulum 2013 dan Kurikulum Merdeka oleh bunda Dra Ati K Iki, guru Kimia sekaligus Wakil kepala Sekolah bagian Kurikulum. 3). Belajar Efektif  oleh  Ibu Arni Hada Indah, S.Si. M.Pd.(guru Matematika) 4). Kesadaran berbangsa dan bernegara , Bp. Letda. Inf. Rafael Tende. 4). Kepramukaan, Bapak Fathurrahman Abubakar ,Pembina Pramuka Smandu. 5). Pembinaan Mental Beragama, Ibu Nelce Hawu Piga, S.Pd. M.Pd.K ,guru agama KP. 6). Tatakrama, Ibu Dra. Magdalena Mila Ate , Ibu Guru Bahasa Inggris. 7). Pendidikan karakter dan Profil Pelajar pancasila, Ibu Solfina Malahina, S.Pd. 7). Sosialisai Dapodik, Bp. Marthen Windi Liti, operator sekolah. 7). Literasi Digital, Ibu Ledwina Eti , guru matematika dan pegiat Literasi. 8). Tata tertib siswa, Bp. Devyt Hartono kalumbang, guru Sosiologi dan Pembina Osis.

Selain peserta didik  menerima materi  dari para narasumber, mereka juga  wajib  mengikuti lomba dan  gelar talenta. Gelar talenta yang diprakarsai oleh ibu Solfina ketua panitia MPLS  begitu meriah.   Gelar talenta   meliputi  bernyanyi Solo yang diikuti 2 orang, Vokal group, Karate , Taekwondo, Puisi, Dance. Tak ketinggalan  Stand Up Komedi oleh  guru olah raga Bp. Salmon Wulang yang membuat suasana menjadi tambah meriah   karena menarik, penuh semangat dan lucu.

 Lomba Yel-yel  ada 3 kelas yang menjadi juara. Ada pemilihan kelas terfavorit. Tak ketinggalan  pemilihan putra-putri MPLS. Mereka adalah  peserta didik yang  terpilih dari kedisiplinan, ketertiban, keaktifan  dan kerapiannya.  Ada satu calon penulis yang sudah muncul karyanya, Nona Sarlince tamu Ina. Menulis Story Telling dengan tema ‘Ibunda’ yang berjudul “Ibu terhebat” dari Ruang 7. Karya ini adalah salah satu tulisan yang akan dibukukan untuk ‘Rumah Literasi Smandu”.  Selain itu seluruh siswa  diwajibkan membuat ‘karya’  atau produk untuk gelar karya di ‘mading sekolah’ dan rencana untuk isi pameran.  Dari semua hasil karya dipilih 5 karya terbaik untuk mendapatkan apresiasi. Urutan karya terbaik adalah 1). Patricia N Loda Deta.2). Rejeka Fola M. Diki. 3). I Ketut Catur Narayana. 4). Cindi Anggela P. Radin. 5). Olivia Dominggus.

Hari Senin, 25 Juli 2022 adalah upacara perdana. Upacara pembukaan Tahun Pelajaran 2022/2023. Karena Bapak kepala Sekolah berhalangan,  Inspektur Upacara diwakili  oleh Ibu wakil Kelapa Sekolah bagian kurikulum, Dra Ati K Iki. Upacara begitu khidmat dan tertib. Peserta Upacara lengkap seluruh warga  sekolah. Dari guru, pegawai dan siswa/I SMA Negeri 2 Waingapu. Salah satu agenda dalam upacara  adalah pembagian hadiah bagi para peserta yang menang lomba. Betapa bangganya mereka namanya disebut untuk maju ke depan menerima hadiah. Bukan  harga dari hadiah, tapi apresiasi bagi mereka untuk terus mengembangkan bakatnya.

‘Selamat’  bagi  siswa yang berprestasi. Teruslah berprestasi! Raihlah mimpi dan wujudkan untuk masa depan yang lebih baik. Smandu  BISA! BISA! PASTI BISA!  itulah semboyan dan Yel smandu.  (Led.Et)

 

 

 

Sabtu, 23 Juli 2022

Antologi Sekolah

 Rumah Literasi SMANDU


  • YUK MEMBUAT BUKU ANTOLOGI
  • PASTI TERBIT

Kurator : Ledwina Eti Wuryani, S.Pd dan Editor: Fathurahman Abubakar, S.Pd

Syarat dan Ketentuan Naskah  :

1. Peserta grup menulis, hanya boleh mengirimkan 1 Naskah.

2. Naskah berupa Tulisan dengan Tema : Bundaku  cerita tentang aku, ibu dan keluargaku

3. Naskah minimal 3 halaman maksimal 5 halaman A4. Naskah ditulis dalam format : Ms Word, TNR 12, spasi 1,5 rata kanan kiri, margin normal

4. Deadline pengumpulan  hari Minggu, 14 Agustus  2022 Pukul 23.59 WITA

5. Kirim naskah ke e-mail : ledwinaetiwuryani@gmail.com dan  emailnya pak Fathur

6. Tulis biodata singkat dalam bentuk narasi, maksimal 100 kata jangan lupa  foto profil.

7. Naskah tidak mengandung unsur SARA. 

8. Yang lulus kurator akan dibukukan dan mendapatkan hadiah menarik

8. Penulis mendapatkan  sertifikat soft copy 

9. Jika buku terbit yang ingin memiliki bukunya mengganti ongkos cetak Rp. 50K

10. Program buku antologi berada dibawah naungan Ibu Ledwina Eti Wuryani, Bapak Thomas A Sogen (Ketua Agupena NTT) dan Ibunda Lilis Sutikno (Penulis Best Seller) dan Percetakan CV. Bumi Cendana.

11. Untuk join silakan masuk grup :  “klik: tautan ini untuk bergabung ke grup WhatsApp  “Antologi Ibunda “  https://chat.whatsapp.com/GpXbOTVm4TJEJ05mi0l04T


Ayo Berkarya Tanpa Batas, Kuota Terbatas!.

Berkarya  untuk keabadian!

‘SMANDU BISA, BISA, BISA  “pasti bisa!!!”


Guru dan Siswa boleh bergabung.

mari hidupkan literasi SMANDU,  oleh kita dan untuk kita.


TRIMAKASIH.

Doa untuk calon pasangan suami istri.

 

semoga

Calon pasanga Suami  istri nanti  untuk selalu aetia satu sama lain

Tak pernah jemu mengusahanakn  kebahagiaan pasangan

Tak enggan untuk saling berkorban

 

berani bersikap  jujur dan terbuka demi keutuhan keluarga

tidak lalai untuk saling menopang bila menanggung beban

dan siap saling mengampuni  bila suatu saat mereka jatuh,

 

semoga mereka saling mendukung dalam menghadapi godaan

yang   mengancam  keutuhan keluarga

 

Buatlah berpaduan kasih mereka semakin kuat dan sakramen perkawinan

nanti menjadi sakramen kasih kristus terhadap gereja.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Doa  untuk  calon pasangan  suami  istri.

 

semoga

Menjadi pasangan Suami  istri yang  selalu setia satu sama lain,

Tak pernah jemu mengusahanakn  kebahagiaan pasangan,

Tak enggan untuk saling berkorban,

 

berani bersikap  jujur dan terbuka demi keutuhan keluarga,

tidak lalai untuk saling menopang bila menanggung beban,

dan siap saling mengampuni  bila suatu saat mereka jatuh,

 

semoga mereka saling mendukung dalam menghadapi godaan yang   mengancam  keutuhan keluarga.

 

Buatlah berpaduan kasih mereka semakin kuat dan sakramen perkawinan

nanti menjadi sakramen kasih kristus terhadap gereja.

 

 

Doa  untuk  calon pasangan  suami  istri.

 

semoga

Menjadi pasangan Suami  istri yang  selalu setia satu sama lain,

Tak pernah jemu mengusahanakn  kebahagiaan pasangan,

Tak enggan untuk saling berkorban,

 

berani bersikap  jujur dan terbuka demi keutuhan keluarga,

tidak lalai untuk saling menopang bila menanggung beban,

dan siap saling mengampuni  bila suatu saat mereka jatuh,

 

semoga mereka saling mendukung dalam menghadapi godaan

yang   mengancam  keutuhan keluarga.

 

Buatlah berpaduan kasih mereka semakin kuat dan sakramen perkawinan

nanti menjadi sakramen kasih kristus terhadap gereja.

 

 

 

Doa  untuk  calon pasangan  suami  istri.

 

semoga

Menjadi pasangan Suami  istri yang  selalu setia satu sama lain,

Tak pernah jemu mengusahanakn  kebahagiaan pasangan,

Tak enggan untuk saling berkorban,

 

berani bersikap  jujur dan terbuka demi keutuhan keluarga,

tidak lalai untuk saling menopang bila menanggung beban,

dan siap saling mengampuni  bila suatu saat mereka jatuh,

 

semoga mereka saling mendukung dalam menghadapi godaan yang   mengancam  keutuhan keluarga.

 

Buatlah berpaduan kasih mereka semakin kuat dan sakramen perkawinan

nanti menjadi sakramen kasih kristus terhadap gereja.

 

Doa  untuk  calon pasangan  suami  istri.

 

semoga

Menjadi pasangan Suami  istri yang  selalu setia satu sama lain,

Tak pernah jemu mengusahanakn  kebahagiaan pasangan,

Tak enggan untuk saling berkorban,

 

berani bersikap  jujur dan terbuka demi keutuhan keluarga,

tidak lalai untuk saling menopang bila menanggung beban,

dan siap saling mengampuni  bila suatu saat mereka jatuh,

 

semoga mereka saling mendukung dalam menghadapi godaan

yang   mengancam  keutuhan keluarga.

 

Buatlah berpaduan kasih mereka semakin kuat dan sakramen perkawinan

nanti menjadi sakramen kasih kristus terhadap gereja.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

KOMUNIKASI UNTUK MEMBANGUN RELASI SUAMI – ISTRI

 

                                                                                                                                                            

1.         Apa yang menjadi cita-cita, harapan, dan impian anda dalam hidup berumah tangga /dalam hidup perkawinan  ?

a.       Kebahagiaan,  b. Ketenangan, c. keakraban, d.  kemesraan, e. Kehangatan, dst.
Tetapi kenyataannya ?
1). Membangun rumah tangga tidak mudah
2). Banyak kasus perceraian (bahkan tertinggi di dunia)
Oleh karena itu kebahagiaan harus dibangun oleh pasangan suami-istri baru dengan cara :
1). Saling mencintai
2). Saling memberi perhatian
3). Harus rela menomorduakan kesenangan sendiri
4). Saling percaya
5). Saling mendengarkan  keinginan, harapan pasangannya
 

Jadi panggilan hidup SUAMI–ISTRI adalah menjadi satu karena telah dipersatukan oleh ALLAH dalam sakramen perkawinan. Untuk itu, salah satu sarana utama dalam membina hubungan suami istri yang iandah dan harmonis adalah kerelaan membina KOMUNIKASI yang baik dari kedua belah pihak.   

 

2.        Apakah Hubungan suami-istri Selalu Mulus, indah, dan menyenangkan ? Jawaban bisa  Ya atau bisa juga Tidak:

 

a.       Pada masa awal perkawinan jawabannya  ya karena :

1).  Masih ada kemauan saling membahagiakan pasangannya

2).  Mereka masih rela dan iklas untuk berkurban untuk pasangannya

3).  Mereka masih saling menomor-satukandalam segala hal

4). Hal-hal yang kurang menyenangkan, sifat-sifat yang tidak disukai masih kurang dihiraukan

 

Mengapa demikian ?  Karena mereka masih membina RELASI yang INTIM. Yaitu adanya komunikasi dari HATI ke HATI, yang masih diliputi rasa : cinta, kasih sayang, kebahagiaan, kemesraan yang masih membara alias belum pudar atau luntur.

b.       Jawaban Tidak. Dalam Perjalanan Waktu Perkawinan Banyak Hal Berubah :

 

1).  Sifat, watak, tabiat asli pasangan mulai ditampakkan.

2).  Selera (makan, berpakaian), Hobi (pelihara bunga, judi, minum miras) berbeda.

3).  Tingkat pendidikan, pengalaman, latar belakangsosial budaya, tradisi berbeda.

4).  Kehadiran anak, kadang merubah perhatian istri pada pasangannya berubah.

5).  Adanya gangguan, godaan, intevensi dari luar : orang tua, keluarga, ekonomi, lingkungan

6).  Pekerjaan suami/istri

7).  Uang (kaya), tidak ada uang (miskin)

8). J abatan suami-istri

 

Apa akibat dari perubahan-perubahan tersebut : Kurangnya kemesraan, kebahagiaan, keharmonisan dalam rumah tangga. Dengan kata lain tidak ada lagi komunikasi dari hati ke hati, karena waktu untuk : bersama, untuk saling memberi perhatian, pujian sudah semakin berkurang.

 

3.       Bagaimana Membangun Relasi dan Komunikasi Suami-istri ?

a.       Penelitian tentang sebab-sebab keretakan keluarga, menyebutkan KOMUNIKASI dalam keluarga, antara SUAMI dan ISTRI macet, tidak berkembang atau bahkan MATI. Atau dengan kata lain kelaurga muda kadang kurang memahami cara komunikasi yang baik. Akibatnya, perasaan kecewa, tidak puas terhadap pasangan didiamkan. Inilah BOM waktu yang bakal meledak menggoncang dan memporak-porandakan mahligai rumah tangga.

 

b.        Pengertian Komunikasi Suami-Istri

Bila pasanngan yang satu (bisa suami atau istri)  memberikan informasi/pesan/berita,  pasangan yang lain mendengarkan, memperhatikan, menanggapi, merespon dengan baik, sehingga mereka memiliki pengertian, pemahaman, persepsi yang sama.

c.       Prasyarat Komunikasi yang baik antara Suami-istri

1). Mereka harus saling memperhatikan, saling mendengarkan saling menerima, dan mau menyediakan waktu ketika berkomunikasi

2). Selalu memupuk rasa cinta dan saling menyayang dari waktu ke waktu. Cinta itu  adalah cinta kasih …. Lihat Madah Bakti No. 66

3).  Istri harus menciptakan suasana yang enak dan menyenangkan di rumah, sehingga, suami, anak-anak nyaman dan kerasan tinggal di rumah. Sebaliknya suami juga harus memberi rasa aman dan nyaman, melindungi, memberi perhatian kepada istri dan anak-anaknya

4).   Hindari kata-kata yang menuduh, menuding kepada pasangannya. Misalnya menggunakan kata KAU…. Sebaiknya gunakan kata SAYA …

  Misalnya suami-istri pulang terlambat …. Kenapa kau pulang terlambat ….. ?  Saya sangat kuatir hari ini karena kau pulang terlambat

5). Usahakan menghidupkan doa keluarga untuk menghilangkan ketegangan, memohon ampun atas kesalahan yang telah diperbuat

6).  Setiap pasangan suami istri harus usahakan setiap hari mengucapkan  kata-kata manis… pujian

Misalnya : terima kasih, kamu cantik… maafkan aku… dst.

7).  Mau mendengarkan atau menjadi pendengar yang baik

8).  Dalam berkomunikasi harus memperhatikan sikon, tempat yang tepat

9).  Jangan meragukan cinta pasangan anda kepadamu

 

4.        Empat Bahasa Komunikasi Suami-istri

 

a.       Bicara dari kepala ke kepala

Artinya kalau ada masalah yang sedang dihadapi perlu dirembug, dirundingkan, didiskusikan berdua untuk mencapai pemahaman yang sama, mencapai kompromi yang melegakan kedua belah pihak. Dalam diskusi harus hindari : saling menuduh sehingga tidak ada yang merasa menang dan ada yang kalah.

 

b.       Bicara dari Hati ke hati

Dalam mengutarakan perasaan hati, keluh kesah kepada pasangan ini namanya DIALOG. Di sini ada suasana saling tukar keluh kesah, rasa kecewa. Dalam dialog atau tukar pikiran secara dari hati ke hati, syaratnya harus ada rasa saling percaya dan saling menerima. Karena ada saling percaya ini  kedua pasangan akan berani mengungkapkan isi hati atau perasaan hatinya. Biasanya banyak orang sulit membuka atau mengungkapkan perasaan terutama perasaan negatif seperti : sakit hati, dongkol, benci, kecewa,  atau perasaan yang kurang menyenangkan : takut, malu, gagal, sedih.

 

c.       Bahasa Badan

1). Pandangan mata                          6). Pijat-pijatan

2). Senyuman                                  7). Pegang-pegangan

3). Sentuhan/belaian tangan            8). Ciuman

4). Duduk berdampinagn                  9). Dekapan

5). Gandengan tangan                      10). Sopan santun

d.       Hubungan Sex

Hubungan sex adalah bahasa komunikasi antara suami-istri yang paling intim dan paling menyeluruh, sekaligus sebagai perwujudan nyata dari saling penyerahan diri seutuh baik jiwa maupun raga. Mereka telah menjadi satu daging. Tetapi hubungan sex juga dapat menjadi sumber pertengkaran, percekcokan, kekecewaan, dan frustrasi. Jadi sex bukan kegiatan yang semata-mata untuk mencari kepuasan biologis atau kegiatan melaksanakan bewajiban istri melayani suami, melainkan  bahasa komunikasi untuk mempersatukan SUAMI-ISTRI  dalam kasih mesra. Oleh karena itu dalam hubungan intim suami-istri harus dilandasai rasa cinta dan hati yang tulus iklas. Tidak ada keterpaksaan dalam melakukan hubungan sex.

 

Tahap-tahap dalam melakukan hubungan sex :

1). Kulo Nuwon  = persiapan = pemanasan (fore play)

         cumbuan, rayuan, ciuman, belaian, sentuhan pada seluruh bagian tubuh pasangan. Mulai dari bagian yang kurang peka sampai pada bagian yang paling sensitif. Sentuhan suami kepada istri harus terus-menerus, continue, ritmis berirama, sehingga efektif. Oleh karena itu suami harus sabar.

2). Monggo, mulai tancap gas, melakukan hubungan sex/senggama.

      Persoalan yang terjadi kemungkinan adalah :

-         Pria/laki-laki lebih dahulu ejakulasi sementara istri belum ?

-         Bila istri sedang haid atau datang bulan ?

-         Bagaimana dengan perencaan jumlah anak dan kapan mulai ?

-         Bagaimana salah satu pihak menolak ?

      3).  Matur Nuwun, minta pamit, (after play) ucapan terima kasih

            - Diteruskan sampai kedua-duanya puas, dengan belaian lembut, disertai bisikan terima kasih, … kamu hebat … dst.   

e.       Yang perlu disadari dan diingat

1).  Tempat melakukan hubungan sex harus aman, tersembunyi tidak boleh diketahui atau dilihat orang lain.

2).  Siami-istri tidak boleh ada rasa malu. Terutama dalam mengungkapkan keinginannya secara jelas. Ingat suami atau istri bukan Tuhan Allah yang mengetahui segala hal yang anda inginkan. Intinya anda harus terbuka dalam segala hal.

3). Permainan cinta tidak selamanya diakhiri dengan hubungan sex. Oleh karena itu perlu ada komunikasi timbale balik. Misalnya istri lagi, haid, capai dan sebaqliknya.

 

5.       Bagaimana Menyelesaikan Konflik Suami-istri ?

Bila ada konflik atau masalah suami istri,  cara menyelesaikan dengan

Diskusi atau dialog secara terbuka (dari hati ke hati)

1).  Konflik = salah paham = salah tanggap = salah sambung = beda pandangan

      Kalau ada masalah jangan lari dari persoalan yang sesungguhnya. Misalnya suami pecahkan gelas, istri marah suami sampai mencaci-maki. Padahal sebenarnya istri menyimpan rasa kecewa karena selama ini suami kurang perhatian lagi padanya.

2). Sebaiknya kalau ada masalah langsung diselesaikan atau bicarakan semalam suntuk daripada tidak tidur semalam suntuk, sehingga tidak terjadi perang dingin atau saling mendiamkan yang akibatnya lebih berbahaya kalau semakin besar masalahnya.

3). Konflik tidak selamanya tidak baik.

     Dalam pengalaman hidup berumah tangga, konflik yang dapat dikelola dengan baik justru berdampak baik dalam menjelaskan meng-clear-kan masalah. Konflik kadang justru membuat rumah tangga akan lebih harmonis.

       

6.       Bagaimana Bertengkar secara Kristiani ?

a.       Mendengarkan dengan baik bila pasangan anda mengemukakan perasaan : terutama perasaan kecewa, jengkel, sakit hati. Kalau bisa didiskusi dengan baik, tanpa ada prasangka buruk.

b.       Pasangan harus berusaha memandang persoalan pasangan dari sudut pandang dia, bukan dari sudut pandang saya = rasa empati. Artinya bagaimana kalau yang meraksakan hal itu saya, bukan dia ? perasaanku bagaimana ?

c.       Usahakan emosi jangan dibalas dengan emosi

d.       Usahakan agar orang lain mengetahui kita sedang  “berperang”, bertengkar dalam rumah tangga. Jangan libatkan orang lain dalam masalah rumah tangga.

e.       Ingat. Lawan anda dalam “perang” adalah orang yang paling anda kasihi dan anda cintai. Dia adalah belahan jiwa anda. Dialah orang yang paling memahami anda. Dia adalah Ibu/Bapa anak-anak anda. Bila anda sakit, sedih, dialah orang pertama yang ada di samping anda. Bukan orang lain.

 

Senin, 18 Juli  2022

 Adi Christian Muhu

Ledwina Eti Wuryani

 

 

 

 

SEKIAN dan TERIMA KASIH

 

 

 

 

Pertanyaan

 

1.  Bergantikan mengemukakan pendapatnya  dengan  jujur

Saya memilih Dia karena :

..................................................................................

2.  Kelebihan dia yang saya Sukai

..................................................................................

3.  Kekurangan dia yang saya tidak sukai

....................................................................................

4.  Apa harapan dalam  hidup  berumah tangga

..........................................................................................

5.  Untuk menciptakan suasana yang enak dan menyenangkan di rumah

Sebagai seorang istri / suami saya berjanji akan

............................................................................................................

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Pertanyaan

 

1.                  Bergantikan mengemukakan pendapatnya  dengan     jujur Saya memilih Dia karena :

..................................................................................

2.                  Kelebihan dia yang saya Sukai

..................................................................................

3.                  Kekurangan dia yang saya tidak sukai

....................................................................................

4.                  Apa harapan dalam  hidup  berumah tangga

..........................................................................................

5.                  Untuk menciptakan suasana yang enak

            dan menyenangkan di rumah

Sebagai seorang istri / suami saya berjanji akan

............................................................................................................

 

 

 

 

 





Menulis untuk Menyiapkan Generasi Literasi Masa Depan

   RUANGMENULIS    4 SEPTEMBER 2022  3 MIN READ   Oleh: Eli Halimah “ The youth today are the leader tomorrow” Ungkapan di atas artinya, “Pe...